Kisah Nabi Ulul Azmi dan Mukjizatnya Lengkap
- Allah SWT
- Adam
- Nuh
- Musa
- Isa
- Ibrahim
- Muhammad
Pengertian Nabi Ulul Azmi
Asal-usul istilah “Ulul Azmi” dan mukjizat
Sifat Ulul Azmi dan Ciri-cirinya
- Kesholihan: Ulul Azmi adalah orang yang sangat saleh dan taat kepada Allah SWT. Mereka selalu mengikuti perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
- Kesabaran: Mereka memiliki kesabaran yang tinggi dalam menghadapi cobaan dan ujian dari Allah SWT. Mereka selalu bersabar dalam menjalankan tugas dan menghadapi kesulitan.
- Keteguhan: Ulul Azmi memiliki keteguhan yang tinggi dalam menjalankan tugas sebagai nabi dan rasul. Mereka tidak pernah lelah untuk menegakkan kebenaran dan memperjuangkan agama Allah SWT.
- Kebijaksanaan: Mereka memiliki kebijaksanaan yang tinggi dalam berbicara dan bertindak. Mereka selalu menggunakan kata-kata yang bijaksana dalam memberi nasehat dan petunjuk kepada umat manusia.
- Kepemimpinan: Ulul Azmi adalah pemimpin yang adil dan bijaksana. Mereka selalu memimpin umat manusia dengan tegas dan penuh kasih sayang.
Daftar Ayat dari Al-Quran serta Kisah Nabi Ulul Azmi dan Mukjizatnya Lengkap
Nabi Ulul Azmi
- Teks Arab: وَإِذْ أَخَذْنَا مِنَ النَّبِيِّينَ مِيثَاقَكَ وَمِنْكَ وَمِنْ نُوحٍ وَإِبْرَاهِيمَ وَمُوسَى وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ وَأَخَذْنَا مِنْهُم مِّيثَاقًا غَلِيظًا
- Transliterasi: Wa-idh akhaznaa minan nabiyyeena meethaakaka wa minka wa min Noohin wa Ibraahiima wa Muusaa wa ‘Iisaa ibni Maryama wa akhaznaa minhum meethaaqan ghaliizhaa
- Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil perjanjian dari para nabi, dari kamu (Muhammad), dan dari Nuh, Ibrahim, Musa, dan Isa, putera Maryam. Kami mengambil perjanjian yang sangat kuat dari mereka”.
Nabi Nuh AS
Surat Al-A’raf 7:59
- Teks Arab: لَقَدۡ اَرۡسَلۡنَا نُوۡحًا اِلٰى قَوۡمِهٖ فَقَالَ يٰقَوۡمِ اعۡبُدُوا اللّٰهَ مَا لَـكُمۡ مِّنۡ اِلٰهٍ غَيۡرُهٗ ؕ اِنِّىۡۤ اَخَافُ عَلَيۡكُمۡ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيۡمٍ
- Transliterasi: Laqad arsalnaa nuuhan ilaa qawmihii faqoola yaa qawmi’ budul laaha maa lakum min ilaahin ghairuhuu inniii akhaafu ‘alaikum ‘azaaba Yawmin ‘Aziim
- Artinya: “Dan Kami utuskan Nuh kepada kaumnya, lalu dia berkata, ‘Wahai kaumku, sembahlah Allah, sekiranya itu merupakan kebaikan bagi kamu. Aku tidak meminta upah dari kamu, karena upahku hanya dari Allah. Dan aku diizinkan menjadi salah satu dari orang yang berserah diri'”.
Nabi Ibrahim AS
Surat An-Nahl 16:120
- Teks Arab: اِنَّ اِبۡرٰهِيۡمَ كَانَ اُمَّةً قَانِتًا لِّلَّهِ حَنِيۡفًاؕ وَلَمۡ يَكُ مِنَ الۡمُشۡرِكِيۡنَۙ
- Transliterasi: Inna Ibraahiima kaana ummatan qoonital lillaahi Haniifanw wa lam yakuminal mushrikiin
- Artinya: “Sungguh, Ibrahim adalah seorang imam (yang dapat dijadikan teladan), patuh kepada Allah dan hanif. Dan dia bukanlah termasuk orang musyrik (yang mempersekutukan Allah),”
Nabi Musa AS
Surat Al-A’raf 7:143
- Teks Arab: وَلَمَّا جَآءَ مُوۡسٰى لِمِيۡقَاتِنَا وَكَلَّمَهٗ رَبُّهٗ ۙ قَالَ رَبِّ اَرِنِىۡۤ اَنۡظُرۡ اِلَيۡكَ ؕ قَالَ لَنۡ تَرٰٮنِىۡ وَلٰـكِنِ انْظُرۡ اِلَى الۡجَـبَلِ فَاِنِ اسۡتَقَرَّ مَكَانَهٗ فَسَوۡفَ تَرٰٮنِىۡ ۚ فَلَمَّا تَجَلّٰى رَبُّهٗ لِلۡجَبَلِ جَعَلَهٗ دَكًّا وَّخَرَّ مُوۡسٰى صَعِقًا ۚ فَلَمَّاۤ اَفَاقَ قَالَ سُبۡحٰنَكَ تُبۡتُ اِلَيۡكَ وَاَنَا اَوَّلُ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ
- Transliterasi: Wa lammaa jaaa’a Muusa limiiqootinaa wa kallamahuu Rabbuhuu qoola Rabbi ariniii anzur ilaik; qoola lan taraanii wa laakininzur ilal jabali fa inistaqarra makaanahuu faswfa taraanii; falammaa tajallaa Rabbuhuu liljabali ja’alahuu dakkanw wa kharra Muusaa s
- Artinya: “Dan tatkala Musa datang ke tempat perjanjian Kami dan Tuhan-Nya telah berbicara dengan dia, berkatalah Musa, “Ya Tuhanku, tunjukkanlah Diri Engkau kepadaku, agar aku melihat Engkau.” Allah berfirman, “Engkau sekali-kali tidak akan dapat melihat-Ku, tetapi lihatlah gunung ini; jika gunung itu tetap di tempatnya, niscaya engkau akan melihat-Ku.” Setelah Tuhan menampakkan diri-Nya kepada gunung itu, Allah menjadikan gunung itu hancur luluh dan Musa pun rebah pingsan. Setelah siuman, Musa berkata, “Maha Suci Engkau, aku bertaubat kepada-Mu dan aku adalah orang yang pertama-tama beriman”.
Nabi Isa AS
Surat Al-Imran 3:49
- Teks Arab: وَرَسُوۡلًا اِلٰى بَنِىۡۤ اِسۡرٰٓءِيۡلَ ۙ اَنِّىۡ قَدۡ جِئۡتُكُمۡ بِاٰيَةٍ مِّنۡ رَّبِّكُمۡ ۙۚ اَنِّىۡۤ اَخۡلُقُ لَـكُمۡ مِّنَ الطِّيۡنِ كَهَیْـــَٔةِ الطَّيۡرِ فَاَنۡفُخُ فِيۡهِ فَيَكُوۡنُ طَيۡرًاۢ بِاِذۡنِ اللّٰهِۚ وَاُبۡرِئُ الۡاَكۡمَهَ وَالۡاَبۡرَصَ وَاُحۡىِ الۡمَوۡتٰى بِاِذۡنِ اللّٰهِۚ وَ اُنَبِّئُكُمۡ بِمَا تَاۡكُلُوۡنَ وَمَا تَدَّخِرُوۡنَۙ فِىۡ بُيُوۡتِكُمۡؕ اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيَةً لَّـكُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَۚ
- Transliterasi: Wa Rasuulan ilaa Baniii Israaa’iila annii qad ji’tukum bi Aayatim mir Rabbikum annii akhluqu lakum minattiini kahai ‘atittairi fa anfukhu fiihi fayakuunu tairam bi iznil laahi wa ubri’ul akmaha wal abrasa wa uhyil mawtaa bi iznil laahi wa unabbi’ukum bima
- Artinya: “Dan (Kami utus) seorang Rasul kepada Bani Israil (dengan membawa kabar): “Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku menjadikan untukmu dari tanah (liat) seperti bentuk burung, kemudian aku meniupinya, maka ia menjadi burung dengan seizin Allah. Dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak lahir, dan orang yang kusta, dan aku menghidupkan orang yang mati dengan seizin Allah. Dan aku memberitahukan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagimu, jika kamu orang-orang yang beriman”.
Nabi Muhammad SAW
Surat Al-A’raf 7:157
- Teks Arab: اَ لَّذِيۡنَ يَتَّبِعُوۡنَ الرَّسُوۡلَ النَّبِىَّ الۡاُمِّىَّ الَّذِىۡ يَجِدُوۡنَهٗ مَكۡتُوۡبًا عِنۡدَهُمۡ فِى التَّوۡرٰٮةِ وَالۡاِنۡجِيۡلِ يَاۡمُرُهُمۡ بِالۡمَعۡرُوۡفِ وَيَنۡهٰٮهُمۡ عَنِ الۡمُنۡكَرِ وَيُحِلُّ لَهُمُ الطَّيِّبٰتِ وَيُحَرِّمُ عَلَيۡهِمُ الۡخَبٰۤٮِٕثَ وَيَضَعُ عَنۡهُمۡ اِصۡرَهُمۡ وَالۡاَغۡلٰلَ الَّتِىۡ كَانَتۡ عَلَيۡهِمۡ ؕ فَالَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا بِهٖ وَعَزَّرُوۡهُ وَنَصَرُوۡهُ وَ اتَّبَـعُوا النُّوۡرَ الَّذِىۡۤ اُنۡزِلَ مَعَهٗ ۤ ۙ اُولٰۤٮِٕكَ هُمُ الۡمُفۡلِحُوۡنَ
- Transliterasi: Allaziina yattabi’uunar Rasuulan Nabiyyal ummiyyal lazii yajiduunahuu maktuuban ‘indahum fit Tawraati wal Injiili yaa muruhum bilma’ruufi wa yanhaahum ‘anil munkari wa yuhillu lahumul taiyibaati wa yuharrimu ‘alaihimul khabaaa’isa wa yada’u ‘anhum israhum
- Artinya: “Orang yang mengikuti rasul yang ummi (Muhammad), yang (Nabi) yang mereka dapati tersurat di dalam Taurat dan Injil yang ada pada mereka. Dia menyuruh mereka berbuat kebajikan dan melarang dari melakukan kejahatan. Dia menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan membebaskan mereka dari beban-beban dan belenggu-belenggu yang sebelumnya ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman kepadanya, menghormatinya, membantunya dan mengikuti cahaya yang diturunkan bersamanya, mereka itulah orang-orang yang beruntung”.
Mukjizat Nabi Ulul Azmi
- Nabi Nuh AS dapat membangun bahtera yang mampu menampung seluruh keluarganya dan hewan-hewan yang diberikan oleh Allah SWT, sebelum banjir besar datang.
- Nabi Ibrahim AS dapat berbicara dengan api yang tidak membakar ketika dicampakkan ke dalamnya oleh kaumnya yang marah.
- Nabi Musa AS dapat membelah laut merah sehingga umat Bani Israel dapat melintasinya dengan selamat.
- Nabi Isa AS dapat menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, dan ditiupkan ruh oleh Allah SWT.
- Nabi Muhammad SAW memiliki Al Quran yang diwahyukan kepada beliau, yang menjadi pedoman bagi seluruh umat Islam.
Pertanyaan sangat menarik terkait Istilah Ulul Azmi
Kesimpulan
FAQ
- Siapakah nabi Ulul Azmi?
Jawaban: Nabi Ulul Azmi adalah para nabi yang memiliki keteguhan hati dalam menyampaikan risalah Allah meskipun mengalami berbagai macam cobaan dan ujian yang berat.
- Berapa banyak nabi Ulul Azmi dalam agama Islam?
Jawaban: Terdapat lima nabi yang disebut sebagai Ulul Azmi dalam Al Quran, yaitu Nabi Nuh AS, Nabi Ibrahim AS, Nabi Musa AS, Nabi Isa AS, dan Nabi Muhammad SAW.
- Apa itu mukjizat nabi Ulul Azmi?
Jawaban: Mukjizat nabi Ulul Azmi adalah keistimewaan yang diberikan oleh Allah SWT kepada para nabi tersebut sebagai bukti kebenaran risalah yang mereka bawa.
- Apa yang dimaksud dengan Al Quran?
Jawaban: Al Quran adalah kitab suci umat Islam yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai pedoman hidup bagi seluruh umat manusia.
- Mengapa kisah nabi Ulul Azmi dan mukjizatnya penting?
Jawaban: Kisah nabi Ulul Azmi dan mukjizatnya lengkap memang penting karena dapat memberikan hikmah dan pelajaran bagi umat manusia, serta membuktikan kebenaran risalah Allah SWT yang disampaikan oleh para nabi tersebut.